Lombok Barat, Mediajurnalindonesia.id- Suasana di ruang kerja Kepala Dinas Sosial (DINSOS) Lombok Barat, HK Winengan, terasa penuh harapan. Di tengah kesibukan berbagai program sosial, ia menyampaikan kabar gembira kepada awak media. Dalam perbincangan hangat tersebut, HK mengungkapkan bahwa Dinsos Lombok Barat telah menerima daftar nama penerima bantuan program Rumah Sejahtera Terpadu(RST) dari Kementerian Sosial. Jumat, 22/8/2025

“Sesuai dengan arahan dan perintah bapak Bupati, Bapak LAZ, Kami sudah mengajukan proposal untuk pembangunan rumah sejahtera terpadu, dan kami sangat bersyukur atas realisasi yang telah diberikan,” ucap Winengan dengan senyum yang tak bisa disembunyikannya. Dari 200 usulan penerima manfaat yang diajukan, Kementerian Sosial telah merealisasikan bantuan sebanyak 153 unit.

Mendengar berita ini, hati siapapun yang mendengarnya pasti akan merasakan rasa syukur yang mendalam. HK menambahkan, “Alhamdulillah, kami telah menerima jawaban dari Kemensos. Ini adalah nikmat yang harus kita syukuri.” Ia melanjutkan dengan membacakan ayat dalam surat Shaad, ayat 54, sebagai ungkapan rasa syukurnya: “إِنَّ هَٰذَا لَرِزْقُنَا مَا لَهُ مِنْ نَفَادٍ”, yang artinya “Sungguh inilah rezeki dari Kami yang tidak ada habis-habisnya.”

Program ini bukan hanya sekadar angka, tetapi sebuah wujud kerja nyata dari komitmen Dinsos Lombok Barat, di bawah arahan Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ). Winengan menekankan bahwa setiap unit rumah yang dibangun memiliki nilai sekitar Rp. 20 juta, dengan total akumulasi mencapai lebih dari tiga miliar rupiah.
“Ini adalah bukti kerja nyata dan by data sesuai dengan arahan Bupati LAZ. Jika dikomersilkan, nilai total dari bantuan Kemensos untuk pembangunan rumah ini mencapai angka yang signifikan,” ungkapnya.

Lebih dari sekadar angka, setiap unit rumah yang dibangun akan memberikan dampak besar bagi keluarga yang layak menerima bantuan. HK menegaskan bahwa syarat penerima bantuan ini adalah warga yang telah terverifikasi dari tim verifikator dari Kemensos serta masuk kategori desil 1&2 dan memang layak untuk menerima bantuan, terutama orang tua yang telah berjuang menyekolahkan anak mereka di sekolah rakyat.

” Target tahun ini 200 unit dan Alhamdulillah 153 direalisasikan, dan kami akan usulkan kembali tahun depan dengan target 500 unit” tuturnya dengan penuh semangat.

Hadirnya program Rumah Sejahtera ini menjadi harapan baru bagi banyak warga Lombok Barat yang sebelumnya tinggal di rumah yang tidak layak. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, diharapkan setiap keluarga dapat memiliki tempat tinggal yang aman dan nyaman, sehingga meningkatkan kualitas hidup mereka.

Melihat semangat dan dedikasi yang ditunjukkan Dinsos Lombok Barat, tidak dapat dipungkiri bahwa jalan menuju kehidupan yang lebih baik semakin terlihat. Program ini bukan hanya tentang bangunan fisik, tetapi tentang membangun mimpi dan harapan akan masa depan yang lebih cerah bagi komunitas masyarakat. Dalam setiap batu bata yang dibangun, terdapat harapan, cinta, dan semangat untuk mencapai kehidupan yang lebih sejahtera. Tutupnya. (Ramli Mji)