Mamuju Utara.Mediajurnalindonesia.id-
Keganasan Gempa yang berkekuatan 5.6 Magnitudo mengguncang kabupaten Sukabumi Cianjur Jabar, telah meninggalkan luka yang mendalam bagi korban gempa dan mengundang keprihatinan dari semua pihak baik dari Instansi Pemerintah maupun swasta.(04/12/22).
Gempa yang terjadi di Ciamis Jawa barat ini , selain menimbulkan korban jiwa yang terus berjatuhan juga menghancurkan ribuan rumah , memporak porandakan segi-segi kehidupan warga Cianjur dan sekitarnya , gempa juga menyebabkan tanah longsor, dibarengi dengan hujan deras , angin puting beliung seakan melengkapi penderitaan warga yang menjadi korban gempa.
Sejak terjadinya gempa 13 hari lalu petugas Tanggap Darurat daerah kabupaten atau propinsi Jawa Barat mengambil tindakan sigap bencana , langsung membantu warga dengan mengevakuasi ke tenda-tenda pengungsian untuk meminimalisir korban jiwa lebih banyak lagi begitu juga atas bantuan dari berbagai daerah mulai berdatangan baik melalui berbagi lembaga sosial ataupun secara perorangan seperti kepedulian yang dilakukan oleh YAMALI ( Yayasan Amal Alumni Peduli ) lembaga amal yang didirikan oleh Alumni Pondok Pesantren Uswatun Hasanah yang berkantor pusat di cempaka putih desa aik darek , kecamatan batu kliang , Lombok Tengah , NTB .
Lembaga Amal yang diketuai oleh Ustad Hanafiah S.Sos ( Alumni ponpes Uswatun Hasanah ) ini dalam menyalurkan bantuannya pada 03/12/2022 , tidak menyerahkan ke posko-posko bantuan yang ada seperti yang dilakukan oleh lembaga sosial lainnya , tapi Ustad Hanafiah bersama rombongan terjun langsung ke lokasi korban gempa di daerah terisolir yang belum tersentuh oleh bantuan sama sekali.
Bantuan korban gempa dari YAMALI pondok pesantren Uswatun Hasanah ini , diberangkatkan langsung dari kantor perwakilan di Jakarta yaitu berupa , paket makanan , pakaian layak pakai ( alat sholat, selimut , jaket ) dan sejumlah uang tunai .
Penyaluran bantuan ini langsung diterima oleh Sahabuddin ketua RT 04-04 di desa Tegal legak , kecamatan warung ponang , kabupaten Cianjur ,Jawa barat .
,”Terimakasih atas bantuannya dari YAMALI ponpes Uswatun Hasanah Lombok , mudah-mudahan bermanfaat dan diberikan ganjaran pahala yang setimpal disisi Allah SWT, ,” Doa ketua RT.04 Tegal legak.
Sementara itu ketua rombongan Ustad Hanafiah , setelah melihat semua keadaan yang ada merasa sangat memprihatinkan , karena secara sepintas terlihat banyak warga yang yang belum tersentuh oleh bantuan mungkin dalam pendistribusian yang belum teratur sehingga banyak bantuan bertumpuk di pos-pos yang didirikan dan Ustad Hanafiah ingin rasanya kembali lagi menyalurkan bantuan yang lebih besar untuk meringankan penderitaan saudaranya sebangsa & setanah air.
,” Kami ingin membantu lebih banyak lagi namun karena keterbatasan dana yang ada , kami hanya dapat menyalurkan sesuai dengan dana ummat yang kami terima tapi walaupun demikian mudah-mudahan dapat membantu dan mengobati kesedihan saudara kami yang sedang tertimpa musibah ,” Harap Ustad Hanafiah sambil mengusap air matanya.
Lanjut Ustad selaku ketua rombongan berharap kepada saudara-saudara sebangsa & setanah air , yang ingin ikut berpartisipasi atau ingin menyumbang bisa dikirim melalui nomor rekening BSI (451) 1005151992 atas nama HANAPIAH disertakan dengan photo resi ke No.HP atau langsung hubungi ke.0877 7116 6942 .
,,” Nomor rekening ini masih nama pribadi karena sifatnya mendadak , tapi Insya Allah jika ada amanat yang dititipkan semua akan tersalurkan sesuai niat saudaraku,” Ungkap Ustad HANAPIAH waktu dihubungi oleh awak media melaui whatsap 03/12/2022.
Dilansir dari News detik.com
sampai tanggal 3 Des 2022 korban Gempa kembali ditemukan lagi sebanyak tiga orang di Cianjur , sehingga menambah jumlah korban yang meninggal dunia menjadi 334 orang.
,” Pada hari ini jumlah korban meninggal dunia bertambah tiga orang menjadi 334 jiwa,” kata Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah, dalam konferensi pers secara virtual, Sabtu (3/12/2022
,” Sementara untuk korban luka berat mencapai 593 orang , dan semua korban saat ini masih dirawat di semua rumah sakit yang ada di Cianjur ,” jelas Cecep.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menyebut pihaknya mencatat ada 378 kali gempa susulan di Cianjur, Jawa Barat. Gempa ini terhitung hingga Sabtu pagi ini pukul 07.00 WIB.
“Update gempa susulan Cianjur sampai dengan Sabtu, 3 Desember 2022, pukul 07.00 WIB terjadi 378 kali gempa,” kata Daryono melalui cuitannya di akun Twitter @DaryonoBMKG, Sabtu (3/12/2022)
( Red (H.M.)