Lombok Tengah.mediajurnalindonesia.id.Pimpinan Pondok Pesantren Nurussa’adatain (Yanurain) NW Goncong Montong Gamang Kecamatan Kopang Lombok Tengah TGH.Mustamin Hafifi, apresiasi semua yayasan yang dipakai sebagai lambang pada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) makan bergizi garatis Badan Gizi Nasional ( BGN), di LombokTengah.

Tuan Guru Kharismatik yang juga anggota DPRD Lombok Tengah Fraksi Gerindra ini, ketika dietemuia mediajurnalindonesia, Sabtu (27/9/2025), berharap kepada semua semua Pimpinan Yayasan yang digunakan pada SPPG, untuk selalu mengawasi dan tetap berkoordinasi paling lama seminggu sekali memantau SPPG tersebut, apakah Makan Bergizi Gratis yang disalurkan untuk penerima manfaat sudah sesuai dengan aturan dan tapat sasaran, serta sesuai dengan mekanisme.

“Kami berharap kepada semua Pimpinan Yayasan, untuk terus memantau, jangan dilepas begitu saja setelah yayasannya dipakai sebagai nama pada SPPG tersebut, sehingga dengan pengawasan yang diberikan, Program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dapat berjalan dengan baik,”Ungkap Tuan Guru Mustamin.

“Begitu juga sebaliknya, kami sangat berharap kepada semua SPPG yang telah diberikan kepercayaan oleh Yayasan Untuk dipergunakan, sebagai lambang pada SPPG nya, agar menjaga nama baik Yayasan yang dipergunakan, agar nama yayasan yang dipakai tetap baik ditengah masyarakat, tidak rusak gara gara dipakai sebagai lambang di SPPG, jangan sampai menyalahi aturan dalam pemberian Makan Bergizi Gratis,” tambah Wakil Rakyat Dapil II Kecamatan Kopang dan Janepria ini.

Tuan Guru Mustamin, ketika ditanya media terkait adanya isu yang menyatakan adanya Mafia MBG di Lombok Tengah, dengan tegas dirinya membantah keras adanya Mafia MBG di Lombok Tengah, wajar saja jika ada orang yang mau membuka SPPG, lalu bertanya pada orang yang ahli dalam bidang MBG dan diberikan penjelasan terkait MBG, maka itu wajar wajar saja, karena membuka SPPG tidak seperti membalikkan telapak tangan.

“Tidak ada mafia MBG, saya selama ini tidak pernah menemukan teman teman yang memiliki SPPG untuk MBG ini menjadi Mafia MBG, orang orang yang menyatakan adanya Mafia MBG, orang yang belum paham tentang mekanisme dibentuknya SPPG, orang orang yang menyatakan adanya Mafia MBG adalah orang tidak bertanggung jawab ingin membuat, keresahan di Masyarakat, karena tanpa adanya bukti yang akurat,” Jelas Tuan Guru Mustamin

“Kami Selaku wakil Rakyat dari Partai Gerindra, berharap kepada seluruh pemilik SPPG jaga kepercayaan yang diberikan, begitu juga kepada seluaruh masyarakat penerima manfaat, jika ada yang kurang pas terkait MBG ini, itu adalah kekurangan dan kekhilafan sebagai manusia biasa, sebagai manusia tidak ada yang sempurna, apalagi satu SPPG melayanani sampai 3.500 orang, jika ada yang kurang pas , segera berkoordinasi dengan SPPG tersebut, untuk mendapatkan penjelasan,” tutur Tgh.Mustamin.

“Insya Alloh pada bulan Oktober ini, presiden mejelaskan diseluruh Indonesia 17.000, SPPG diharapakan sudah terwujud, untuk memberikan Makan Bergizi Gratis bagi masyarakat agar dapat mencerdaskan anak Bangsa melalui MBG ini,” tutup TGH Mustamin.(Ftr).