Bima.Mediajurnalindonesia.id-Diduga kemalingan, Rinayah peternak ayam Broiler (ayam potong) di Desa Tonda, kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, NTB, yang mengalami kerugian sampai 7 jutaan ini. melaporkan kasus ke pihak polsek terdekat, Senin Malam (2/1/23) sekira pukul 20.00 Wita.
Kata Rinayah, hal ini tak bisa dibiarkan. Pasalnya, kemarin Minggu (1/1/23) dirinya telah menghitung jumlah ekor ayam yang ada. Pagi senin (2/1/23) ketika kembali ke kandang, dirinya melihat pagar kandang kuncinya terlihat rusak.
“Akibat hal ini, dirinya menanyakan kepada Herman Alwi selaku penjaga kandang saat itu, dia juga menjawab tidak tau dengan kondisi pagar tersebut, ” Ungkap Rinayah.
Lanjutnya, setelah merasa curiga akan adanya dugaan kemalingan ini. Sejak pagi dirinya menunggu dulu pembeli baru berencana menghitung ayam. Setelah 90 ekor tertimbang, sekira pukul 02.30 Wita usai ditimbang, dia menghitung kembali ayam broilernya, ” Tambah Rinayah.
“Dikatakannya, dengan pengalaman beternak ayam broiler puluhan tahun, jumlah ayam akan mampu dihitung, ” Ujar Istri dari salah satu pimpinan media online ini.
Ditambahkannya lagi, setelah dirinya berkoordinasi dengan iparnya penjaga kandang sepupu suaminya, diminta kondisi ini juga dilaporkan ke pihak APH untuk lebih baiknya, ” terang Rinayah.
“Disisi lain, kejadian kemalingan terjadi di desa Tonda sering terjadi. Dan yang menimpa dirinya mungkin kesekian orang di desanya, ” tambahnya.
Dikatakannya, maraknya dugaan aksi kemalingan ini, diminta pihak penegak hukum agar mampu menuntaskan kasus ini. Apalagi korban kemalingan di desanya telah banyak, ” tuturnya.
Kapolsek IPDA Kader membenarkan pelaporan tersebut resmi dilaporkan Rinayah semalam. Dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melakukan olah tempat kejadian perkara( TKP) untuk menyelidiki kasus ini.
“Pihaknya juga meminta kerja sama masyarakat di desa Tonda, untuk memberikan keterangan (informasi) kalau ada ada hal yang mencurigakan agar dugaan para pelaku terungkap(red)