Ragam Informasi

BHABINKAMTIBMAS Kel. Bugis Bripka Rendi Lakukan Sosialisasi Anti Bullying

Sumbawa Barat.Mediajurnalindonesia.id  Kekerasan pada anak adalah perilaku kekerasan, penganiayaan, atau penyiksaan yang menimbulkan kerugian fisik dan psikis pada anak.
Tanpa disadari bahwa kondisi seperti ini sebenarnya sudah ada dalam kehidupan anak sehari – hari walau hal tersebut bertentangan dengan hukum, itu sebabnya kenapa pencegahan dan kekerasan anak penting dipahami oleh anak dan orang tua, pernyataan tersebut ditekankan oleh Bhabinkamtibmas Kel. Bugis pada saat mengisi dalam kegiatan Sosialisasi Anti Bullying bagi peserta didik yang diselenggarakan oleh SMP NW Taliwang. Sabtu 31/08/ 2024.lalu

BACA JUGA   Kapolres Sumbawa Barat Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila

Kapolres Sumbawa Barat AKBP YASMARA HARAHAP, S.I.K melalui Kasi Humas IPTU ZAINAL ABIDIN mengapresiasi hal positif yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Kel. Bugis yang turut mengisi sebagai nara sumber dalam kegiatan Sosialisasi Anti Bullying bagi peserta didik yang diselenggarakan oleh SMP NW Taliwang tersebut berada di Kel. Bugis yang merupakan Kelurahan tempat tugas Bripka Rendi melakukan pembinaan Keamanan dan Ketertiban masyarakat ( Bhabinkamtibmas).

Dengan mengisi kegiatan tersebut tentunya bisa memperkenalkan dan mendekatkan peserta didik dengan Bhabinkamtibmas di wilayahnya sehingga komunikasi dan dengan pendekatan persuasif bisa dilaksakan secara efektif untuk memelihara Kamtibmas khususnya di sekolah.

BACA JUGA   Ketua GP Ansor Krian Jatim,Angkat Bicara Diskotik di Krian Sepakat Ditutup Secara Permanen

Lanjut Kasi humas harapannya kegiatan yang dilakukan oleh Bripka Rendi bisa dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas yang lain jajaran Polres Sumbawa Barat apalagi saat masa Pilkada harapan dari pimpinan bahwa seluruh anggota apalagi ” Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak yang bersentuhan dengan masyarakat harus mau dan mampu untuk selalu mengajak masyarakat menjaga keamanan, kerukunan, kedamaian, dalam kehidupan bermasyarakat, tidak cepat mempercayai berita yang belum jelas kebenarannya atau hoax.”pungkas kasi humas.

Artikel Lainnya

Back to top button