Kab Bima-NTB.Mediajurnalindonesia.id-Kepala Desa Mpuri Abdollah S.Pd mengharapkan kepada pemerintah daerah untuk melihat kondisi masyarakat saya di dusun 2 dan 3 yang ketakutan setiap saat meliputi di benak mereka yang berada di pinggir kali .
Rumah masyarakat sudah dekat dengan sungai ada 30 rumah yang tidak lagi di huni karena takut setiap saat longsor,dan ketika musim hujan tidak ada lagi yang berani tinggal di dalam rumah maupun di luar rumah, mereka semuanya tinggal di rumah keluarganya yang jauh dari rumahnya sendiri.
Aminah salah satu pemilik rumah seorang janda berharap kepada pemerintah daerah kabupaten Bima untuk memperhatikan kondisi kami masyarakat desa mpuri yang yang luput dari perhatian selama ini.
Rumah saya hanya 3 centi meter dari bibir tebing sungai yang kedalaman 30 meter dan pada pemilihan anggota DPRD kabupaten Bima dapil 2 ketua DPRD kabupaten sudah melihat kondisi kami masyarakat pada tahun 2020 dan sampai saat ini tidak ada .
,” janji Ketua DPRD kabupaten Bima ada janji yang pernah pernah di ucapkan saat mengunjungi kondisi sungai dan sampai saat itu dan sampai ini tidak ada sama sekali untuk anggaran brojononisasi yang di janjikan.
Ketua BPD Usman. Berharap sekali kepada pemerintah daerah dan pemerintah provinsi untuk melihat kondisi masyarakat kami di desa Mpuri yang selama ini di hantui ketakutan longsor rumahnya.
Kepala desa mpuri Abdollah S.Pd kami bisa saya memakai dana desa kami tapi mungkin bisa karena kondisi bibir sungai atau tebing sangat tinggi dari bibir sungai dengan rumah masyarakat sehingga tidak mampu untuk melakukan brojononisasi memakai anggaran dana Desa Mpuri.
Kami berharap dalam hal ini pemerintah kabupaten Bima memberikan hidayahnya kepada masyarakat saya untuk melakukan brojononisasi tebing bibir sungai Desa Mpuri.(Van)